Implementasi Terapi Musik Dengan Ketidakstabilan Kadar Glukosa Darah pada Pasien Diabetes Melitus Di Klinik Pratama Rumah Sehat Al Kahfi Kota Parepare
Sari
Latar Belakang : Diabetes melitus menurut American Diabetes Association (ADA) dapat ditegakkan jikalau kadar gula atau glukosa darah puasa melebihi sama dengan 126 mg/dl atau pasca pembenaan, kadar gulanya melebihi sama dengan 2019 mg/dl dalam kurun waktu 2 (dua) jam atau bisa juga kadar gula darah dalam sewaktu mencapai lebih dari sama dengan 200 mg/dl. Tujuan Penelitian :Untuk Menggambarkan Implementasi Terapi Musik Dengan Ketidakstabilan Kadar Glukosa Darah Pada Pasien Diabetes Mellitus Di Klinik Pratama Rumah Sehat Al Kahfi Kota Parepare. Metode Penelitian yang digunakan adalah deskriptif melot dalam bentuk studi kasus untuk mengeksplorasi masalah asuhan keperawatan pada Pasien Diabetes Melitus. Subjek Penelitian yaitu dua orang Pasien dengan Diabetes Melitus dengan Ketidakstabilan Kadar Glukosa Darah Di Klinik Pratama Rumah Sehat Kota Parepare Hasil Penelitian setelah dilakukan tindakan terapi musik selama 3 hari pagi dan soreh pada kedua pasien pada Ny. N GDS hari pertama : 160 Hari kedua: 146 hari ke tiga :138 kemudian pada Tn.M GDS hari pertama: 144 hari kedua: 139 hari ketiga :138. Kesimpulan : dari hasil pemberian terapi musik pada Ny. N dan Tn. M dengan masalah Ketidakstabilan Kadar Glukosa Darah dapat disimpulkan bahwa terdapat penurunan Glukosa Darah. Saran: Diharapkan peneliti selanjutnya agar dapat mengembangkan penelitian ini menjadi lebih baik.
Kata Kunci : Diabetes melitus, Terapi Musik, Ketidakstabilan Kadar Glukosa Darah
ABSTRACT
Background: Diabetes mellitus according to the American Diabetes Association (ADA) can be established if the fasting blood sugar or glucose level exceeds 126 mg/dl or after strengthening, the sugar level exceeds 2019 mg/dl within 2 (two) hours or It is also possible that the blood pressure level in the blood reaches more than 200 mg/dl. The aim of the research has been to understand the description of the implementation of music therapy with unstable blood glucose levels in diabetes mellitus patients at the Pratama Rumah Sehat Al Kahfi Clinic, Parepare City. The research method used was analytical descriptive in the form of a case study to explore the problem of nursing care for diabetes mellitus patients. The research subjects were two patients with diabetes mellitus and unstable blood glucose levels at the Rumah Sehat Pratama Clinic in Parepare City. Research results after carrying out music therapy for 3 days in the morning anad evening on both patients, Mrs. N GDS first day : 160 second day :146 third day: 138 then for Mr. M GDS first day : 144 second day: 139 third day 138 conclusion from the results of giving munk therapy to Mrs.N and Mr. M with the problem of unstable blood glucose levels, it can be concluded that there is a decrease in blood glucose. Suggestion: It is hoped that future researchers can develop this research to be better.
Keywords: Diabetes mellitus, Music Therapy, Instability of Blood Glucose Cadres
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Amari, R. O. (2023). Asuhan keperawatan diebetes melitus di rsud dr.kanujoso djatiwibowo balikpapan tahun 2023. 31–41.
Amelia, S., Kartika, I. R., & Apriliani, Y. (2022). Efektifitas Terapi Musik Klasik dan Murotal Al-Quran terhadap Penurunan Tekanan Darah Penderita Hipertensi Pendahuluan Hipertensi merupakan salah satu Penyakit Tidak Menular ( PTM ) yang terjadi akibat kondisi tekanan darah lebih dari 140 /90 mmHg ( WHO. Media Karya Kesehhatan, 5(1), 68–78.
Ansori, Manual, U., Brämswig, K., Ploner, F., Martel, A., Bauernhofer, T., Hilbe, W., Kühr, T., Leitgeb, C., Mlineritsch, B., Petzer, A., Seebacher, V., Stöger, H., Girschikofsky, M., Hochreiner, G., Ressler, S., Romeder, F., Wöll, E., Brodowicz, T., … Baker, D. (2022). Peneliti menggunakan penelitian terdahulu untuk memperkaya kajian mengenai faktor yang dapat berhubungan dengan kualitas hidup penderita Diabetes Melitus. Science.anwar irsan 2022. (n.d.).
Arisdiani, D. R., Anggorowati, A., & Naviati, E. (2021). Music Therapy as Nursing Intervention in Improving Postpartum Mothers Comfort. Media Keperawatan Indonesia, 4(1), 72. https://doi.org/10.26714/mki.4.1.2021.72-82 Arina 2021. (n.d.).
Artawan, K. A., Sutini, N. K., & Sumiati, Y. (2019). Studi Kasus Asuhan Keperawatan pada Pasien Resiko Ketidakstabilan Kadar Glukosa Darah dengan Diabetes Melitus Tipe II di Ruang Cendrawasih, Rumah Sakit Umum Daerah Wangaya. Repository ITKES Bali.
Benecdito, A. (2018). Poter 2021. https://www.alodokter.com/sering-haus-bisa- jadi-gejala-penyakit-seriusDiana 2021. (n.d.).
Geraldina, A. M. (2017). Terapi Musik: Bebas Budaya atau Terikat Budaya?Buletin Psikologi, 25(1), 45–53. https://doi.org/10.22146/buletinpsikologi.27193
Hardianto, D. (2021). Telaah Komprehensif Diabetes Melitus: Klasifikasi, Gejala, Diagnosis, Pencegahan, Dan Pengobatan. Jurnal Bioteknologi & Biosains Indonesia (JBBI), 7(2), 304–317. https://doi.org/10.29122/jbbi.v7i2.4209
Indah, Restika Haskas, Y., Kahdjirah, S., & Restika. (n.d.). ASSESMENT PERSEPSI SAKIT PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE II DI PUSKESMAS TAMALANREA JAYA KOTA MAKASSAR Keywords Diabetes Melitus , Glukosa darah , Persepsi Sakit Correspondence Lingga 2022. (n.d.).Linton, J. D., Klassen, R., Jayaraman, V., Walker, H., Brammer, S., Ruparathna,
R., Hewage, K., Thomson, J., Jackson, T., Baloi, D., Cooper, D. R., Hoejmose, S. U., Adrien-Kirby, A. J., Sierra, L. A., Pellicer, E., Yepes, V., Giunipero, L. C., Hooker, R. E., Denslow, D., … Anane, A. (2020). UEU-Undergradute-265. Sustainability (Switzerland), 14(2), 1–4. http://www.unpcdc.org/media/15782/sustainable procurement practice.pdf%0Ahttps://europa.eu/capacity4dev/unep/document/briefing- note-sustainable-public- procurement%0Ahttp://www.hpw.qld.gov.au/SiteCollectionDocuments/Proc urementGuideIntegratingSustainabilit
Na’ilah Rahmatika, N., Hafan Sutawardana, J., & Hakam, M. (2022). Hubungan Manajemen Energi Dengan Kelelahan Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2. Jurnal Keperawatan Priority, 5(1), 118–123. https://doi.org/10.34012/jukep.v5i1.2103
Parasmita, A. (2020). Asuhan Keperawatan Klien Dengan Post Op Debridement Ulkus Digiti Ke III Pada Penderita Diabetes Melitus DI Ruang Jlamprang RSUD Bendan Kota Pekalongan. Http://Repository.Unikal.Ac.Id/Id/Eprint/150, 5–34. http://repository.unikal.ac.id/id/eprint/150
Putri, R., Rosmalia, D., Fahmi, Sihombing, pardomuan rabinson, Siregar, S., Suardika, i ketut, Dwi, W., Warsitasari, Akbar, H., Rismayani, & Zahri. (2021). Metodologi Penelitian Sosial. Aceh: Yayasn Penerbit Muhammad Zaini.
Ridwan, M. (2017). Mengenal, Mencegah, & Mengatasi Silent Killer Hipertensi (Shabira Ika (Ed.)).
Suryati, I., Primal, D., & Sulni, R. P. (2021). Pengaruh Terapi Musik Flute Terhadap Penurunan Gula Darah Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe II. JURNAL KESEHATAN PERINTIS (Perintis’s Health Journal), 8(1), 39–44. https://doi.org/10.33653/jkp.v8i1.597
Susihar, Trisnawati, L., & Setiawati, G. (2019). Penerapan Terapi Musik Klasik Terhadap Penurunan Rasa Nyeri Pada Pasien Fraktur di RSUD Kota Jakarta Utara. Jakhkj, 5(1), 39–43.
Viera Valencia, L. F., & Garcia Giraldo, D. (2019). mershy. Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951–952., 2, 19–89.
Widiyono, Indriyanti, & Astuti, T. B. (2022). Aktivitas Fisik untuk Mengatasi Hipertensi. Kediri: Penerbit Lembaga Chakra Brahmanda Lentera.
Yoon, C. (2014). okka. Paper Knowledge . Toward a Media History of
Documents, Dm.
Yuliana, F. (2018). Pengaruh Kombinasi Terapi Musik dengan Deep Breathing exercise Terhadap Kecemasan dan Parameter Fisiologis pada Klien dengan ventilasi mekanik. Universits Airlangga Repository, 12–31.
Yusransyah, Y., Stiani, S. N., & Sabilla, A. N. (2022). Hubungan Antara Kepatuhan Minum Obat Pasien Diabetes Mellitus dan Support yang Diberikan Keluarga. Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima, 4(2), 74–77. https://doi.org/10.60010/jikd.v4i2.79
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.