PENGARUH EDUKASI PERNIKAHAN DINI TERHADAP PENGETAHUAN REMAJA TENTANG RESIKO PERNIKAHAN DINI DI PUSKESMAS BULAWA

Ayu Irawati, Susianti Susianti, Arifa Usman, Rosdiana Rosdiana

Abstract


Latar belakang: Pernikahan usia anak merupakan pernikahan yang terjadi secara formal dan tidak formal yang dilakukan dibawa usia 18 tahun. Pernikahan dini sebaiknya dicegah, salah satu Langkah yang dapat diambil oleh tenaga Kesehatan untuk mengurangi insiden pernikahan dini dan mengurangi efek negative dari pernikahan di usia remaja adalah dengan meningkatkan pengetahuan remaja mengenai dampak negative pernikahn dini. Tujuan : untuk mengetahui Pengaruh Edukasi Tentang Pernikahan Dini Terhadap Pengetahuan Pada Remaja Tentang Resiko Pernikahan Dini Di Puskesmas Bulawa Kab. Bone Bolango Tahun 2024. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian experimental dengan One Group Pre-Test dan Post-test Design.Populasi adalah seluruh Remaja usia 10-18 tahun yang berada diwilayah kerja puskesmas Bulawa sebanyak 188 remaja dan sampel sebanyak 22 orang dengan teknik pengambilan sampel secara purposive sampling. Hasil : berdasarkan uji Wilcoxon Pengetahuan sebelum diberikan edukasi dengan nilai rata-rata 57,73 dan setelah diberikan edukasi dengan nilai rata-rata 79,32, ada pengaruh edukasi tentang pernikahan dini terhadap pengetahuan pada remaja tentang resiko pernikahan dini di Puskesmas Bulawa Kab. Bone Bolango tahun 2024 dengan pvalue 0,000. Kesimpulan : ada pengaruh edukasi tentang pernikahan dini terhadap pengetahuan pada remaja tentang resiko pernikahan dini di Puskesmas Bulawa Kab. Bone Bolango tahun 2024.

Kata kunci : Edukasi, Pengetahuan, Risiko Pernikahan Dini


ABSTRACT
Background: Child marriage is a marriage that occurs formally and informally before the age of 18. Early marriage should be prevented, one of the steps that can be taken by health workers to reduce the incidence of early marriage and reduce the negative effects of marriage in adolescence is by increasing the knowledge of adolescents about the negative impacts of early marriage. Objective: To determine the Influence of Education on Early Marriage on Knowledge of Adolescents about the Risks of Early Marriage at Bulawa Public Health Center, Bone Bolango Regency in 2024. Method: This research is an experimental study with a One Group Pre-Test and Post-test Design. The population is all adolescents aged 10-18 years in the Bulawa Public Health Center work area, totaling 188 adolescents, and a sample of 22 people using purposive sampling. Results: Based on the Wilcoxon test, knowledge before being given education with an average value of 57.73 and after being given education with an average value of 79.32, there is an influence of education on early marriage on knowledge of adolescents about the risks of early marriage at Bulawa Public Health Center, Bone Bolango Regency in 2024 with a p-value of 0.000. Conclusion: There is an influence of education on early marriage on knowledge of adolescents about the risks of early marriage at Bulawa Public Health Center, Bone Bolango Regency in 2024.

Keywords: Education, knowledge, risk of early marriage


Keywords


Edukasi, Pengetahuan, Risiko Pernikahan Dini

Full Text:

PDF

References


Asdam, W. S., Prayoga, D., Amani, Z., & Ningtiyas, S. F. (2023). Pencegahan Peningkatan Tren Fenomena Pernikahan Dini Di Kalangan Remaja Melalui Sosialisasi Serentak. Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(4), 8832-8839.

Atmilati Khusna, Nur, and Jln H Soedarto. 2017. “Hubungan Usia Ibu Menikah Dini Dengan Status Gizi Balita Di Kabupaten Temanggung.” Journal of Nutrition College 6(1).

Daracantika, A. (2021). Systematic Literature Review: Pengaruh Negatif Stunting terhadap Perkembangan Kognitif Anak. Jurnal Biostatistik, Kependudukan, Dan Informatika Kesehatan, 1(2), 6.

Diana, D., & Pranoto, Y. K. S. (2023). Analisis Publikasi Karya Ilmiah tentang Pernikahan Usia Dini dan Stunting Pasca Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(5), 6177-6184.

Dian Trirayani (2021) “Gambaran Pengetahuan Remaja Putri Tentang Pernikahn Dini Pada Kesehatan Reproduksi di Desa Iraonolase Kecamatan Gunungsitoli Tahun 2021.

Elisabeth putri lahitani Tampubolon. (2021). Permasalahan Perkawinan Dini di Indonesia Jurnal Indonesia Sosial Sains.2(5), 738-746 https://doi.org/10.36418/jiss.v2i5.279

Fil’Izza, A. U., Aini, N. Z., Pangestu, M. D. A., Wulandari, C. M., Fortuna, I. S. E., Herwanto, F. Z., ... & Fahrudin, T. M. (2022). Penyuluhan Bahaya Pernikahan Dini dan Stunting di Desa Manduro Manggung Gajah Sebagai Upaya Pencegahan Stunting. Mangente: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), 11-23.

Pebriani, E., Susanti, M. E., Sundari, S., Sulastri, S., & Handayani, T. S. (2022). Pendidikan Kesehatan Pencegahan Pernikahan Dini Sebagai Upaya Menciptakan Generasi Bebas Stunting. Jurnal Dehasen Untuk Negeri, 1(2), 109-112.

Kementrian Kesehatan RI Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat Direktorat Kesehatan Keluarga Jakarta,2019 Buku Panduan Kader Posyandu Remaja

Komalasari, K., Supriati, E., Sanjaya, R., & Ifayanti, H. (2020). Faktor-faktor penyebab kejadian stunting pada balita. Majalah Kesehatan Indonesia, 1(2), 51-56.

Millenia, M. E., Ningsih, Fitriani, & Tambunan, L. N. (2022). Pengaruh Pendidikan Kesehatan terhadap Tingkat Pengetahuan Remaja tentang Bahaya Pernikahan Dini. Jurnal Surya Medika, 7(2), 57–61. https://doi.org/10.33084/jsm.v7i2.3204

Musthofa & Daffa. (2023). Pengaruh Video Edukasi Terhadap Pengetahuan Remaja Tentang Dampak Pernikahan Dini di SMAN 1 Panggang. Jurnal Keperawatan, 13(1), 7–13. https://doi.org/10.59870/jurkep.v13i1.124

Pahmi, K., Astiti, I. D., Safinatunnaja, B., Saputri, R. Y., Rafsanjani, A. A., & Udiana, D. (2022). Efek Penyuluhan terhadap Pengetahuan Tentang Dampak Pernikahan Usia Dini pada Remaja di Dusun Pancor Desa Guntur Macan Kecamatan Gunung Sari Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat. Idea Pengabdian Masyarakat, 2(03), 206-210.

Rosamali & Arisjulyanto. (2020). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Tingkat Pengetahuan Remaja Tentang Bahaya Pernikahan Dini Di Lombok Barat. JISIP (Jurnal Ilmu Sosial Dan Pendidikan), 4(3), 21–25. https://doi.org/10.58258/jisip.v4i3.1143

Sitompul, A. D. (2022). Gambaran Pengetahuan Remaja Putri Tentang Dampak Pernikahan Dini di Puskesmas Pangirkiran Kabupaten Padang Lawas Utara Tahun 2021.

Sondakh, L., Aisyah, M. W., & Pakana, N. (2020). Pengaruh Penyuluhan Terhadap Pengetahuan Remaja Tentang Pernikahan Dini Di Sma Negeri 1 Suwawa. Akademika, 9(2), 77-85.

Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Afabeta.

Sugiyono, (2017), Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D, Bandung: Alfabeta.

Irawan, T. F. (2023). Partisipasi Remaja dalam Program Penyuluhan Kesehatan di Posyandu Remaja RW. 05 Kelurahan Bintaro Jakarta Selatan (Bachelor’s thesis, Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta).

Widiyastuti, M. A., Saelan, & Rakhmawati, N. (2023). Dengan Media Audio Visual Terhadap Self Efficacy Pencegahan Nursing Study Program of Undergraduate Programs Faculty of Health Sciences the Effect of Education on the Adverse Consequences of Premature Matrimony Using Audiovisual Media on Self-Efficacy for. 10(1), 1–9.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.