ANALISIS PERBANDINGAN TINGKAT DEPRESI LANSIA YANG TINGGAL DI RUMAH DENGAN LANSIA YANG TINGGAL DI PPSLU MAPPAKASUNGGU KOTA PAREPARE

Bahriah *, Muhammad Qasim, Jamila Kasim

Abstract


ABSTRAK
Depresi merupakan gangguan mood. Mood adalah suasana perasaan yang meresap dan menetap yang dialami secara internal dan yang mempengaruhi perilaku seseorang serta persepsinya terhadap dunia. Perbedaan tempat tinggal dilaporkan sebagai predictor depresi pada lanjut usia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan tingkat depresi lansia yang tinggal di rumah dengan lansia yang tinggal di PPSLU Mapakasunggu Kota Parepare. Jenis penelitian adalah observasional analitik dengan desain cross-sectional  dengan melibatkan 15 sampel lansia yang tinggal di rumah dan 15 sampel lansia yang tingal di PPSLU Mappakasunggu Kota Parepare. Data demografi yang dikumpulkan terkait dengan depresi yaitu usia, jenis kelamin, status pernikahan, pendidikan, pekerjaan, lama tinggal di panti dan frekuensi kunjungan keluarga dikumpulkan melalui wawancara dengan menggunakan kuesioner. Nilai Geriatric Depresion Scale-Short Form (GDS-SF) α value < 0.05 mengidentifikasikan depresi. Uji Mann-Whitney dilakukan dengan program aplikasi komputer SPSS 22. Proporsi depresi pada lanjut usia di rumah  adalah depresi sedang (46,7%)  lebih besar dibanding proporsi lansia di panti yaitu depresi ringan (40%). Uji statistic untuk membandingkan tingkat depresi yang di alami lansia mendapatkan nilai ρ = 0,009. Maka ada perbedaan tingkat depresi lansia yang tinggal di rumah dengan lansia yang tiggal di PPSLU Mappakasunggu Kota Parepare (ρ 0,009 < α 0,05). Berdasarkan dari hasil penelitian ini, terdapat perbedaan tingkat depresi lansia yang tinggal di rumah dengan lansia yang tinggal di PPSLU Mappakasunggu Kota Parepare.


ABSTRACT
Depression is a mood disorder. Mood is a mood that is pervasive and settled which is experienced internally and which influences a person’s behavior and perception of the world. The difference in residence was reported as a predictor of depression in the elderly. This study aims to analyze the comparison of the level of depression of the elderly who live at home with the elderly who live in PPSLU Mapakasunggu Parepare City. This type of research is an observational analytic cross-sectional design involving 15 samples of elderly living at home and 15 elderly samples living in PPSLU Mappakasunggu Parepare City. Demographic data collected related to depression, namely age, sex, marital status, education, employment, length of stay in the institution and frequency of family visits were collected through interviews using a questionnaire. Geriatric Depression Scale-Short Form (GDS-SF) α value <0.05 identifies depression. The Mann-Whitney test was performed with the SPSS 22 computer application program. The proportion of depression in the elderly at home is moderate depression (46.7%) greater than the proportion of elderly people in the institution that is mild depression (40%). Statistical tests to compare levels of depression experienced by the elderly get a value of ρ = 0.009. Then there is a difference in the level of depression in the elderly who live at home with elderly people who live in PPSLU Mappakasunggu, City of Parepare (ρ 0.009 <α 0.05). Based on the results of this study, there are differences in the level of depression of the elderly who live at home with the elderly who live in PPSLU Mappakasunggu, City of Parepare.



Keywords


Depresi, Lansia, Panti, Keluarga

Full Text:

PDF

References


Bantulkab. 2010. Hari Lansia Kabupaten Bantul Diperingati, Karakteristik Lansia Berpengaruh Pada Perencanaan Pembangunan. Diakses tanggal 25 Oktober 2017. http://bantulkab.go.id/berita/816.html

Bappenas. 2014. Statistik Penduduk Lanjut Usia. Diakses pada tanggal 27 Oktober 2017. http://bappenas.go.id

BPS 2017.

Rata-Rata Angka Harapan Hidup Provinsi Sulawesi Selatan. Diakses tanggal 25 Oktober 2017. http://bappenas.go.id

Dahlan, M. S. 2015. Statistik Untuk Kedokteran Dan Kesehatan Ed.6. Jakarta Pusat: Epidemiologi Indonesia.

Kusbaryanto., Narulita. R. 2009. Perbedaan Tingkat Depresi antara Lansia yang Memiliki Keluarga dengan Lansia yang Tidak Memiliki Keluarga. Jurnal. Mutiara Medika. Yogyakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah.

Netralnews. 2017. Usia Harapan hidup di Sul-Sel Meningkat. Diakses pada tanggal 25 Oktober 2017.

http://netralnews.com/news Nurcahya, D. B. 2012. Perbedaan Tingkat Depresi Antara Lansia Yang Tinggal Bersama Keluarga Di Dusun Diro Dengan Lansia Di Panti Sosial Tresna Werdha

Yogyakarta Unit Budi Luhur. Skripsi (tidak diterbitkan). Surakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret.

Nuryanti, T. 2012 Hubungan Perubahan Peran Diridengan Tingkat Depresi pada Lansia yang Tinggal di UPT PSLU Pasuruan, Babat Lamongan. [internet] diakses 28 Oktober 2017.

http://journal.unair.ac.id/fTitikN.pdf.

Pradyandari, N. 2013. Perbandingan Kejadian Dan Status Depresi Lansia Yang Tinggal Bersama Keluarga Dengan Yang Tinggal Di Panti Sosial Tresna Werdha Wana Sraya Denpasar Bali. [internat] diakses pada 30 Oktober 2017.

Saputri, M. A.W., Indrawati, E. S. 2011. Hubungan Antara Dukungan Sosial Dengan Depresi Pada Lanjut Usia Yang Tinggal Di Panti Wreda Wening Wardoyo Jawa Tengah. Jurnal Psikologi Undip Vol. 9. No.1. April 2011

Sari, R., Arneliwati., Utami, S. (2015). Perbedaan Tingkat Depresi Lansia Yang Tinggal Di PSTW Dengan Lansia Yang Tinggal di Tengah Keluarga. JOM Vol 2 No.2. Program Study Ilmu Keperawatan Universitas Riau.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.