PENGARUH STIMULASI PIJAT BAYI USIA 6-12 BULAN TERHADAP KENAIKAN BERAT BADAN DI PUSKESMAS PATTINGALLOANG MAKASSAR

Yusda Seman MY, Warlinda Warlinda

Abstract


ABSTRAK
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh stimulasi pijat bayi terhadap kenaikan berat badan bayi usia 6-12 bulan di Puskesmas Pattingalloang Makassar. Metode: Penelitian ini meggunakan metode Analitic karna bersifat mengamati pengaruh antara variable-variabel penelitian dan pengujian hipotesis, dengan pendekatan waktu pengumpulan data . Pada penelitian ini digunakan pretest-postest control group design, dimana penelitian ini terdapat dua kelompok subjek yaitu kelompok kontrol dan kelompok perlakuan (eksperimen) yang di observasi sebelum dilakukan intervensi (pretest), kemudian diobservasi lagi setelah intervensi. Dimana digunakan untuk mengetahui pengaruh dari stimulasi pijat bayi terhadap kenaikan berat badan bayi sebelum diberi perlakuan (pre) dan sesudah diberi perlakuan (post) selama 30 hari pada kelompok control dan kelompok intervensi yang kemudian akan dilihat hasil pengaruh dari perlkun yang didapatkan kedua kelompok tersebut, responden berjumlah 24 orang diperoleh dengan menggunakan teknik probability sampling responden dibagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Hasil: Hasil uji Paired simple t test didapatkan nilai P = 0,002 < (0,05). Sehingga ada hubungan dan pengaruh stimulasi pijat bayi terhadap kenaikan berat badan.

 

ABSTRACT
Aim: This study aims to determine the effect of infant massage stimulation on weight gain for infants aged 6-12 months at Puskesmas Pattingalloang Makassar. Methods: This study uses the analytical method because it is observing the influence between the research variables and hypothesis testing, with a data collection time approach. In this study, a pretest-posttest control group design was used, where in this study there were two groups of subjects, namely the control group and the treatment group (experiment) who were observed before the intervention (pretest), then observed again after the intervention. Where is used to determine the effect of stimulation of infant massage on weight gain of infants before being given treatment (pre) and after being given treatment (post) for 30 days in the control group and the intervention group which will then be seen the results of the effect of the need for the two groups. 24 respondents were obtained using probability sampling techniques. The respondents were divided into two groups, namely the experimental group and the control group. Suggestions: The results of the Paired simple t test showed that the value of P = 0.002 <(0.05). So that there is a relationship and the influence of baby massage stimulation on weight gain.

Keyword: Stimulation, Baby Massage


Keywords


Stimulasi, Pijat Bayi

Full Text:

PDF

References


Adriana, D. (2013). Tumbuh kembang & terapi bermain pada anak. Jakarta: Salemba Medika.

Adriani, M. dan Wirjatmadi, B. (2012) Pengantar gizi masyarakat. Jakarta: Kencana.

Aminanti (2017) Hubungan pijat bayi terhadap kualitas tidur bayi umur 0-3 bulan di RB Suko Asih Sukoharjo.

Chamida, A. N. (2009) Deteksi dini gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak. Yogyakarta: Jurusan Pendidikan Luar Biasa UNY.

Dewi, S. (2014) Pijat dan Asupan Gizi Tepat Untuk Melejitkan Tumbuh Kembang Anak. Jogjakarta: Pustaka Baru Press.

Fitriahadi, E. (2016) Pengaruh pijat bayi terhadap frekuensi dan durasi menyusu bayi. Jurnal kesehatan masyarakat.

Hadi, A. (2014 ) Pengaruh pemijatan bayi terhadap peningkatan berat badan diwilayah kerja puskesmas Weoe Kecamatan Wewiku Kabupaten Belu. Naskah publikasi.

Ikalor, A. (2013) “Pertumbuhan dan Perkembangan,” Jurnal Pertumbuhan dan Perkembangan.

Irva, S. T., Hasanah, O. & Woferst, R. (2014). “Pengaruh Pijat Terhadap Peningkatan Berat Badan Bayi,” JOM PSIK, 1.

Johari, S. et al. (2016) The effect of massage on weight gain of low- weight hospitalized Infants: A Randomized Clinical Trial.Physical Treatments.2016;5(4):205-210

Kemenkes (2015) Instrumen Stimulasi Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak. Jakarta: Kemenkes RI.

Kemenkes (2016) Tesedia pada: http://www.depkes.go.id (Diakses: 9 Desember 2017).

Mutmainah, M., Hartini, S. dan Solechan, A. (2016) Efektivitas pijat bayi terhadap berat badan bayi usia 0-3 bulan.

Nursalam (2016) Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.

Parenting (2015) 7 Alasan Bayi Perlu Dipijat. Tersedia pada: http://www.parenting.co.id/bayi/7+alasan+bayi+perlu+dipijat (Diakses: 26 Desember 2020). Volume 5, Nomor 2, Agustus 2020 Ismar Agustin1, Khenia Arini Sekar Arum2,

Puji, W. (2015) Pengaruh pijat bayi terhadap peningkatan berat badan pada balita usia 0-2 tahun.

Rachmawati, Y. I. (2013) Hubungan pengetahuan ibu tentang pijat bayi dengan praktek pijat bayi.

Ranget, P. dan Sheth, M. (2014) Comparative Effect of Massage Therapy Versus Kangaroo Mother Care on Body Weight and Length of Hospital Stay in Low Birth Weight Pretern Infants.

Roesli, U. (2015) Pedoman Pijat Bayi. Jakarta: Pustaka Pembangunan Swadaya Nusantara.

Soetjiningsih dan Ranuh, N. G. (2014) Tumbuh Kembang Anak Edisi 2. Jakarta: EGC.

Tiffany,F(2017),New Born Massage Therapy. Int J Ped & Neo Heal.1:2, 54-64.DOI:10.25141/2572-4355-2017-2.0054.USA

Veratamala, A. (2016) Dampak Jangka Panjang Malnutrisi Terhadap Si Kecil.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.